Medan, Koranpelita.com
Komandan Pangkalan TNI AU Soewondo Kolonel Pnb Dirk Poltje Lengkey menerima kunjungan kerja Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI Mayor Jenderal TNI Abdul Hafil Fuddin, S.H., S.I.P., M.H. bertempat di Mako Lanud Soewondo. Rabu (24/4).
Pada kesempatan tersebut, Danlanud Soewondo mengucapkan selamat datang sekaligus juga ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya atas kunjungan kerja rombongan Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI di Lanud Soewondo.
“Kunjungan ini merupakan suatu kehormatan bagi kami karena tim telah mengagendakan salah satu kunjungannya ke Lanud Soewondo,” kata Danlanud Swo.
Danlanud juga menyampaikan bahwa, menyikapi perkembangan situasi dewasa ini tentang tingginya pengguna ataupun tindakan penyalahgunaan narkoba yang menjadi masalah serius bagi bangsa, yang saat ini sudah merambah ke berbagai profesi, dimana saat ini kondisinya sangat mengkhawatirkan.
Oleh sebab itu, kata Danlanud, pihaknya menilai kunjungan kerja rombongan Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI di Medan ini memiliki nilai yang sangat strategis dalam rangka pengumpulan data untuk pembuatan kajian tentang peningkatan penyalahgunaan narkoba di lingkungan TNI.
“Kami juga sangat berharap kepada bapak, kiranya berkenan memberikan arahan dan bimbingan yang dapat kami jadikan sebagai pedoman untuk menekan angka penyalahgunaan narkoba bagi personel TNI dan keluarga yang bertujuan untuk menyelamatkan bangsa kita dari bahaya narkoba,” kata Danlanud.
Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI Mayor Jenderal TNI Abdul Hafil Fuddin, S.H., S.I.P., M.H. menyampaikan bahwa, narkoba saat ini sudah menjadi masalah bagi Negara-negara di dunia. Narkoba bisa hilang dari penyalahgunaan dengan pendekatan keagamaan dan karakter budaya, selama agama dan budayanya tidak kuat, maka seseorang akan mudah terpengaruh pada penyalahgunaan narkoba, ada tiga faktor yang mempengaruhi yaitu faktor lingkungan, keluarga dan pendidikan.
Lebih lanjut Mayor Jenderal TNI Abdul Hafil Fuddin, S.H., S.I.P., M.H. menyampaikan bahwa masalah narkoba tetap menjadi kajian penting untuk melihat sejauh mana upaya-upaya yang dilakukan Komandan satuan dalam melakukan pembinaan, penyuluhan dan pengawasan terhadap bawahannya, serta melihat sejauh mana keterlibatan anggota yang tersangkut dengan penyalahgunaan narkoba.
“Dari data yang dikumpulkan akan dikaji dan hasil kajian akan disampaikan kepada Panglima TNI untuk menentukan Kebijakan selanjutnya agar para prajurit TNI terhindar dari masalah penyalahgunaan narkoba,” jelasnya.
Acara dilanjutkan dengan pengumpulan data oleh Pabut HAM Sahli Bid, Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI Kolonel Laut (P) Hargianto, M.M., M.Si., yang berdiskusi dengan para pejabat staf Lanud Soewondo. Sedangkan Pabut Narkoba Sahli Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI Kolonel Laut (K) drg. Muhammad Thamrin, Sp.Perio memberikan kuesioner untuk diisi oleh anggota dilanjutkan dengan diskusi.(ay)