www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Tangerang, Koranpelita.com
Pesta demokrasi serentak hari ini, Rabu (17/4/2019) dirayakan segenap warga negara Indonesia, dengan melakukan pemilihan umum baik untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, calon anggota Legislatif pusat (DPR). DPRD Provoisni dan Kabupaten Kota serta dan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Hal itu juga dirayakan Ustad Yusuf Mansyur dengan mencoblos di TPS 13 Kelurahan Ketapang, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Rabu (17/4/2019). Usai melakukan mencoblosan, pemilik Pesantren Daarul Quran Tangerang itu mengingatkan agar pesta demokrasi yang dilaksanakan masyarakat Indonesia harus dirayakan dengan gembira dan tidak saling bermusuhan.
“Yang pasti saya melihat rame banget dan senang lihat antusias warga yang datang ke TPS untuk mencoblos, Insyallah bisa mencapai 80 persen. Dan bangganya ketika kita datang ke TPS enggak ada tuch kesan rasa takut adanya sesuatu, yang pasti kita berharap pemilu sekarang berjalan aman dan tertib,” ungkap Ustad Yusuf Mansyur.
Ustad Yusuf Mansyur sendiri juga berharap usai ajang pesta demokrasi ini seluruh masyrakat dapat menerima apapun hasil keputusannya. “Saya melihat masyarakat kita sudah dewasa. Jadi usai pemilu ini saya berharap kita semua tidak lagi memulai sindirian dan tidak usah mencari gara-gara karena kita sudah adem. Jadi siapapun nanti yang terpilih entah itu Calon Presiden 01 atau calon Presiden 02 itu adalah Presiden Indonesia yang dipilih oleh masyrakat Indonesia,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, UYM (panggilan Ustad Yusuf Mansyur) juga berharap para anggota calon legislatif dan presiden yang terpilih dalam pemilu untuk menepati janji-janjinya selama kampanye.
“Buat yang terpilih entah itu calon anggota Legislatif ataupun Presidennya harus tepati janji saat berkampanye. Karena pastinya semua masyarakat yang mencoblos, berharap mereka yang terpilih mampu membawa perubahan buat bangsa kita. Dan saya juga menghimbau mereka agar tetap amanah menjalankan tugas dan kewajibannya membangun bangsa ini dan membawa masyrakat kearah masyrakat yang adil, makmur Baldatun Toyibatun Warobbun Qafur,” tandasnya. (kh/sal)
