www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Jakarta, Koranpelita.com
Untuk lebih memantapkan Keimanan dan Ketaqwaan kepada Allah SWT, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) III Jakartamenyelenggarakan acara peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1440 H/2019 M bertempat di Masjid Miftahul Jannah Mako Lantamal III, dengan menghadirkan penceramah KH. Jam’an Alwani.S.Ag. Jalan Gunung Sahari No. 2 Ancol, Jakarta Utara, Kamis (11/4).
Acara diawali pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Qori Bpk Ustadz Tahqikul Mukarom dengan Sari Tilawah PNS Lilis Nuridawati yang dilanjutkan sambutan Komandan Lantamal (Danlantamal) III Laksamana Pertama TNI Denih Hendrata, S.E., M.M., yang dibacakan Wakil Komandan Lantamal III Jakarta Kolonel Laut (P) I Made Wira Hadi A.W.
Danlantamal III mengatakan, bahwa peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW mempunyai arti penting bagi Umat Islam, khususnya bagi keluarga besar Lantamal III untuk menggugah kembali kesadaran Umat Islam agar lebih memantapkan Keimanan dan Ketaqwaan kepada Allah SWT terutama dalam menegakkan Sholat Lima Waktu sehingga kiprah pengabdian kepada negara dan bangsa senantiasa mendapatkan bimbingan dan ridho Allah SWT.
Penyelenggaraan peringatan Isra Mi’raj kali ini mengambil tema “ Dengan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1440 H/2019 M Kita Implementasikan Nilai-Nilai Sholat dalam Kehidupan Prajurit Dan PNS TNI Dalam Rangka Menjaga Keutuhan NKRI”.
“Tema ini memberikan pesan bahwa hikmah pemahaman nilai-nilai Isra’ Mi’raj dan perintah Sholat Lima Waktu sangat dibutuhkan dalam membentuk disiplin dan moralitas pribadi prajurit pada era globalisasi dalam melaksanakan tugas,” kata Wadan Lantamal III.
Sementara itu, KH. Jam’an Alwani.S.Ag. dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) Jakarta Utara dalam ceramahnya menceritakan bahwa sebelum Rasulullah SAW melakukan Isra dan Mi’raj ada salah satu peristiwa yang dialami Beliau yaitu wafatnya Istri tercintanya Khadijah yang merupakan ujian besar bagi perjuangan Rasullulah SAW, dimana selama hidup adalah pendukung setia dalam berdakwah.
Selain menceritakan perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam, beliu juga mengajak untuk khusyu dalam melaksanakan sholat lima waktu, banyak bersedekah dan melaksanakan semua pekerjaan dengan iklas, serta mengingatkan filosofi kehidupan, menghormati orang tua serta tetap menjaga silaturahmi.
Acara peringatan Isra’ Mi’raj ini dihadiri oleh Kadopusbekbar, para pejabat utama Lantamal III, Perwira, Bintara, Tamtama dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Lantamal III serta Ibu-ibu Jalasenastri Korcab III DJAB.(ay)
