www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Surabaya, Koranpelita.com
Setelah sebelumnya melaksanakan pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) di beberapa Satker Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan Laut (Kodiklatal), kini giliran tim Wasrik dari Inspektorat Kodiklatal melaksanakan pemeriksaan di Bagian Penerangan (Bagpen) Kodiklatal yang berkantor di Monumen Yos Sudarso Kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Jumat, (19/2/2021).
Tim Wasrik Inspektorat Kodiklatal tersebut beranggotakan lima orang dipimpin langsung Letkol Laut (K) I. G Agung W.U., S.Sos sekaligus merangkap sebagai Wasrik bidang pembinaan. Sebelum melaksanakan kegiatan, Tim Wasrik tersebut diterima oleh Kabagpen Kodiklatal Letkol Laut (KH) Agus Setiawan, S.S .
Inspektur Kodiklatal Kolonel Laut (S) Bambang Supriyanto, CFrA dalam taklimat awal Wasrik Sektoral yang dibacakan Letkol Laut (K) I. G Agung W.U., S.Sos menyampaikan bahwa sasaran dari kegiatan wasrik sektoral adalah pelaksanaan program kerja TW I sampai dengan TW IV TA 2019 dan TW I sampai dengan TW IV TA 2020, Tim Wasrik ini akan memeriksa sejauh mana hasil yang dicapai oleh Bagpen Kodiklatal pada kurun waktu tersebut. Sementara itu pokok sasaran pemeriksaan di titik beratkan pada bidang tugas pokok dan fungsi masing-masing.
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa paradigma pemerintah saat ini telah menempatkan bidang pengawasan pada posisi yang sangat strategis dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih (Clean Governance) sebagai bagian integral dari sistim pengawasan nasional, maka kegiatan pengawasan dan pemeriksaan yang dilakukan oleh Inspektorat Kodiklatal pada dasarnya merupakan fungsi manajemen pemerintah yang tidak dapat dipisahkan dengan fungsi-fungsi manajemen lainya.
Dihadapkan pada perubahan lingkungan Kodiklatal terdapat beberapa ketentuan yang mengalami perubahan dan penyempurnaan, oleh karena itu pada kesempatan ini tim Wasrik akan melihat situasi dan kondisi Bagpen saat ini berikut permasalahan yang dihadapi untuk disampaikan kepada tim wasrik sehingga dapat didiskusikan dan dicapri pemecahanya atau dinaikkan pada tingkatan secara berjenjang.
Inspektur Kodiklatal menyadari bahwa tugas yang diemban oleh kabagpen beserta staf cukup berat, terutama bila dihadapkan pada berbagai kendala baik Sumber daya maupun dukungan anggaran.
Namun dirinya berharap agar hal ini tidak dijadikan sebagai hambatan yang dapat melemahkan motivasi dan semngat kerja, melainkan dijadikan sebagai tantangan tugas yang perlu diatasi dan disikapi dengan kepandaian memilih serta menentukan skla prioritas secara tepat dan benar.(ay)
