Ada Simbah Ditemukan Meninggal di Sawah

Yogyakarta,Koranpelita.com

Ada  laki-laki tua diketemukan tergeletak di tengah sawah di daerah Ngentakrejo, Lendah, Kulonprogo, Senin (1/1/21) sore.

Mayat pertama kali ditemukan  dua orang saksi bernama Parinem (53) dan Wasiri (52). Keduanya warga Bendo, Ngentakrejo, Lendah, Kulonprogo. Penemuan mayat tersebut langsung dilaporkan ke warga sekitar dan aparat kepolisian.

Menurut keterangan saksi, mayat diketemukan sekitar pukul 15.30 WIB. “Saya melihat mayat ditengah sawah sekitar pukul 15.30 sore,” kata saksi.

Setelah dilaporkan, aparat kepolisian dari Polsek Lendah datang ke lokasi. Tidak sendirian, tapi beserta Babinsa Ngentakrejo, Lurah Ngentakrejo, SAR DIY, petugas Puskesmas Lendah, Taruna Siaga Ngentakrejo dan warga sekitar mulai melakukan evakuasi jenazah.

Setelah dilakukan pengecekan, diketahui jenazah tersebut berinisial PW. Pria berusia 80 tahun itu, warga Ngentakrejo, Lendah, Kulon Progo. Dari visum cepat di tempat oleh pihak puskesmas Lendah 2 dibantu oleh Polsek Lendah, diduga simbah terkena rambatan listrik. Karena di dekat korban terdapat kabel kawat engkel/listrik milik warga yang menjalar di sawah.

“Menurut hasil visum cepat yang dilakukan di TKP, dugaan sementara korban meninggal karena tersengat listrik,” jelas Agus Puryanto dan Sarjiyo, anggota tim SAR DIY yang ikut mengevakuasi jenazah.

Menurut keterangan saksi, simbah  saat itu pergi ke sawah untuk ‘matun’ (membersihkan rumput) di sawah yang di tanami padi. “Pada waktu ‘matun  itu, simbah  jatuh di persawahan dan ditemukan sudah dalam kondisi meninggal,” paparnya.(tuti)

About redaksi

Check Also

Gedung Perpusda Jateng Diperluas, Dorong Literasi dan Minat Baca Masyarakat

SEMARANG,KORANPELITA – Proyek perluasan gedung dan pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Perpustakaan Daerah (Perpusda) Jawa …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca