Sampit, Koranpelita.com.
Seorang anak perempuan di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur ( Kotim) Provinsi Kalteng, Kirana Larasati ( 9) menangis kesakitan karena cincin di jari tidak bisa dilepas,karena jari tangannya membesar. Peristiwa ini terjadi Kamis (31/12) di Sampit.
Anaktersebutpun melapor kepada orang tuanya.Dan untuk melepas Cincin itu dari jari tangannya orangtuanyapun minta bantuan dari Dinas Damkar dan Penyelamatan Kotim.Karena upaya tradisional melepas pakai benang tidak berhasil.
Demikian informasi yang disampaikan Kadis Damkar dan Penyelamatan Kotim, Rihel, kamis malam ( 31/ via ponselnya.
Disampaikan Rihel, ortunya kemudian membawa anaknya itu ke Kantor Damkar dan Penyelamatan Kotim untuk minta bantuan melepas cincin itu.Lalu petugas Damkar dan Penyelamatan Kotim dengan menggunakan peralatan semi mekanis die grinder, berhasil memotong cincin tersebut hingga lepas dari jari anak tersebut. ( RAG)