Ngaglik, Koranpelita.com
Raker MWC NU Kapanewon Ngaglik Tahun 2020 dilaksanakan di Gedung IPHi Ranting Kalurahan Sukoharjo dilanjutkan dengan acara Penandatanganan Nota Kesepahaman atau MOU antara Ketua Palang Merah Indonesia ( PMI ) Cabang Kabupaten Sleman dan Majelis Wilayah Cabang Nahdlatul Ulama ( MWC NU ) Kapanewon Ngaglik, Ahad 1 November 2020.
Kegiatan dilaksanakan di Balai Kalurahan Sukoharjo yang dihadiri Ketua PMI Cabang Kabupaten Sleman Dr. dr.H. Sunartono ,M.Kes dan Jajaran serta H Ir Karlana selaku Ketua Tanfidyah MWC NU Ngaglik dan KH. Muhammad Hasyim , SH.M Hum selaku Rois Syuriah MWC NU Ngaglik dan jajaran pengurus serta Panewu Anom Kapanewon Ngaglik Sumariyah, S.Sos, MSi. dan Muspika Kapanewon Ngaglik serta peserta aksi donor darah dan undangan lainnya.
Diawali dengan sambutan H. Ir Karlana menyampaikan terima kasih kepada semua pihak telah membantu pelaksanaan aksi donor darah MWC NU Kapanewon Ngaglik ini, kegiatan aksi donor darah ini merupakan yang kedua di Kalurahan Sukoharjo hari ini, setelah dilaksanakan di Kalurahan Sardonoharjo karena yang pertama di Kalurahan Sardonoharjo mendapatkan pendonor darah sebanyak 62 peserta dan di Kalurahan Sukoharjo berjumlah sebanyak 22 peserta donor darah.
Diharapkan agar semua program bisa berjalan secara kontinyu terus menerus berkesinambungan untuk aksi kemanusiaan melalui donor darah ini, untuk itu MWC NU Kapanewon Ngaglik sepakat dengan PMI Cabang Kabupaten Sleman untuk mengadakan MOU untuk aksi donor darah ini.
Tujuannya adalah untuk terus melaksanakan Bhakti Sosial melalui donor darah ini untuk membantu kepada yang sangat membutuhkan darah untuk kesejahteraan masyarakat Sleman dan DIY umumnya.
Sementara itu Dr.dr.H Sunartono. M.Kes menyampaikan terima kasih kepada Jajaran MWC NU Kapanewon Ngaglik yang telah menyiapkan calon aksi donor darah diwilayah ini, sebelum MWC NU juga sudah MOU dengan GP Ansor dan Banser artinya lembaga lembaga di NU sudah melaksanakan MOU untuk aksi donor darah ini.
Sunartono menyampaikan informasi bahwa kebutuhan darah cukup banyak dan golongan darah bervariasi serta pengambilan darah ini juga diolah secara khusus agar benar benar sesuai yang akan di tranfusi darahnya. beliau sempat menyampaikan bahwa darah sama merahnya tetapi kualitas dan kondisinya bisa berbeda maka perlu diolah secara khusus oleh petugas khusus juga.
Dalam pelayanan darah di Sleman semuanya gratis berapa yang dibutuhkan dan dirumah sakit mana, asal penduduk Sleman gratis . bahkan PMI Cabang Sleman juga menyiapkan ambulan gratis tinggal kontak PMI Sleman kepada masyarakat yang membutuhkan layanan.
Terkait MOU ini beliau menawarkan PMI Cabang Sleman juga melatih P3K dan juga driver /pengemudi ambulan khusus karena driver ambulan tidak hanya driver biasa perlu dibekali merawat mobilnya, mengatur dan merawat yang sakit, dan merawat jenazah yang syar’i , itu semua harus diketahui oleh driver ambulan sebagai dasar untuk melayani masyarakat , untuk itu MWC NU Ngaglik dipersilahkan untuk menindaklanjuti kerjasama ini. Untuk tindak lanjut aksi donor darah ini segera dibuat jadwal dan diajukan ke PMI Cabang Sleman agar pendonor terus aktif ikut donor darah.
Di akhir sambutan masih mengharapkan agar masyarakat mempunyai kartu donor darah , karena dengan kartu tersebut dipastikan peserta donor darah kondisi tetap sehat dan yang menarik pahala dari Alloh SWT diterima langsung yaitu kondisi badan tetap sehat karena donor darah, pungkasnya.
Sementara itu Panewu Anom Kapanewon Ngaglik,Sumariyah ,S.SosMSi, menyampaikan dan menyambut baik diadakan aksi donor darah oleh Jajaran MWC NU Ngaglik ini semoga bisa memenuhi jumlah dan persediaan darah di PMI Cabang Kabupaten Sleman dan upaya ini terus ditingkatkan dan dilanjutkan.
Dia sempat menkoreksi nomenklatur Kelurahan itu di Kota karena Lurah diangkat dari ASN tetapi kalau dulu Desa sekarang Kalurahan disebut Lurah Kalurahan dengan pemilihan Lurah secara langsung, dengan perubahan Camat menjadi Panewu, Sekcam menjadi Panewu Anom dan Tingkat Kalurahan juga semua sudah berubah nomenklaturnya dan semuanya sudah dilantik di Kalurahan masing masing untuk Kapanewon Ngaglik semua sudah dilantik semoga pelayanan lebih baik lagi pungkasnya. selesai sambutan dilanjutkan dengan penandatanganan MOU dan foto bersama dilanjutkan pelayanan aksi donor darah sebanyak 22 orang peserta, acara ini semuanya mematuhi protokol kesehatan covid 19 pakai masker , jaga jarak dan cuci tangan serta lainnya. Dari Balai Kalurahan Sukoharjo KIM Ngaglik melaporka.(Srp ).