Banjarmasin, Koranpelita.com
Gelaran Bazar Sembako murah untuk membantu pegawai dan masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga terhadap bahan-bahan pokok menjelang lebaran tahun ini.
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Persatuan Jaksa Indonesia (PJI) mengelar pasar murah di halaman kantor Kejati Jalan DI Panjaitan di Banjarmasin, Senin (27/5/2019).
Langkah tersebut ditempuh karena momen Ramdhan hingga lebaran dapat dipastikan sebagian kebutuhan akan meningkat.
Kepala Kejati (Kajati) Kalsel, Ade Adhyaksa mengatakan harga bahan berupa sandang maupun pangan melonjak tinggi dan berpotensi menurunkan daya beli masyarakat, karenanya keluar besar jajaran korp baju coklat itupun menggelar bazar murah guna memudahkan.
Menurutnya pengunjung bazar berharap komoditi yang dijual murah harga dan kualitasnya tetap terjaga, karena sudah menjadi hukum pasar, saat menjelang puasa dan lebaran harga barang-barang konsumsi menjadi naik dikarenakan sisi permintaan yang meningkat.
Namun terpenting, sebutnya, gelaran tersebut merupakan pengikat tali silaturahmi, meningkatkan persatuan dan kesatuan.
“Adanya bazar ini, mudah-mudahan sedikit membantu masyarakat dan pegawai kejaksaan dengan menyediakan berbagai kebutuhan pokok menjelang lebaran yang tentunya dengan harga yang jauh lebih murah dari harga pasar di luar” kata dia.
Melalui kesempatan itu pula, mantan Kejari Tanah Bumbu itu mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang yang ikut memberikan andil kepada masyarakat dalam hal memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Namun kegiatan yang digelar kali ini, bukan suatu tradisi di hari besar keagamaan semata, melainkan kegiatan yang sangat menguntungkan bagi masyarakat jika setiap saat dapat dilaksanakan.
Sisi lain, Ade Adhyaksa mengungkapkan perhargaannya atas segala usaha dan upaya baik dari PJI maupun kepada instansi dan pedagang lainnya yang telah ikut ambil bagian secara bersama-sama dalam kegiatan bazar seperti Ikatan Adhyaksa Darmakarini(IAD) wilayah Kalsel, PJI, Bulog serta Bank Rakyat Indonesia.
” Saya ucapkan terima kasih, semoga kegiatan ini terus berkelanjutan dan dapat ditingkatkan serta penuh perhatian. Yang lebih utama adalah tetap dijaga mutu produk yang dipasarkan agar tidak merugikan konsumen” pintanya (ipik)