Jakarta, Koranpelita.com
Dalam rangka membahas isu-isu kesehatan maritim, dan wujud nyata pelaksanaan tugas diplomasi, Delegasi TNI Angkatan Laut (TNI AL) mengikuti Naval Medicine Seminar of Western Pacific Naval Symposium (WPNS) 2021 secara virtual dari Hotel Avenzel, Cibubur, Selasa (14/12).
Naval Medicine Seminar of WPNS 2021 merupakan forum pertemuan Angkatan Laut negara-negara di wilayah Pasifik Barat untuk membahas isu-isu kesehatan maritim, dalam rangka menjaga hubungan yang harmonis dan menciptakan kestabilan di kawasan tersebut.
Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid di PLA Naval Medical University, Shanghai, China dan diikuti oleh 22 negara secara virtual dengan tema “Meeting the New Challenges of Maritime Medical Rescue, Building a Maritime Community with Shared Future”. Dalam kegiatan tersebut, TNI Angkatan Laut mengirim perwakilannya yang terdiri dari Diskesal, RSAL Mintohardjo, Lafial dan Lakesla serta Ban V Straops dan Diplomasi Sopsal sebagai penyelenggara.
Kegiatan Naval Medicine Seminar of WPNS dilaksanakan selama menjadi 2 hari, mulai 14 hingga 15 Desember 2021. Pada hari pertama, dilaksanakan seminar dengan topik Tanggapan, Pencegahan dan Pengawasan Pandemi Covid-19 serta Penyelamatan Medis pada Bencana Maritim dan dilanjutkan dengan seminar dengan topik Pengembangan Kedokteran Khusus Angkatan Laut, Kemajuan Dalam Farmasi Kelautan dan Bioteknologi, serta Pelatihan Profesional Medis Angkatan Laut pada hari kedua.
Keikutsertaan TNI Angkatan Laut dalam forum ini merupakan tindak lanjut arahan Kasal Laksamana TNI Yudo Margono dalam meningkatkan diplomasi TNI Angkatan Laut. Hal tersebut juga merupakan wujud aplikasi peran TNI AL dalam bidang diplomasi sesuai UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI.(ay)