Kemendag Gandeng Dekranasda DKI dan UMN Tingkatkan Nilai Ekspor

Kemendag Gandeng Dekranasda DKI dan UMN Tingkatkan Nilai Ekspor

Jakarta,Koranpelita.com

Kementerian Perdagangan melalui Indonesia Design Development Center (IDDC) berkolaborasi dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi DKI Jakarta dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN) berupaya meningkatkan nilai tambah produk ekspor.

Kolaborasi ini dikukuhkan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama yang dilaksanakan di Auditorium Kemendag Jakarta pada Kamis (9/5) yang disaksikan oleh Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN), Arlinda.

“Kerja sama Kemendag dengan Dekranasda DKI Jakarta dan UMN melalui IDDC akan berlangsung selama dua tahun ke depan,” kata Arlinda.

Arlinda menyampaikan IDDC merupakan wadah yang tepat untuk memfasilitasi dan memberikan pelayanan terkait pengembangan desain komunikasi visual. Kerja sama ini diharapkan akan semakin mendorong kinerja ekspor Indonesia.

Menurut Arlinda, penandatanganan kerja sama Kemendag dengan Dekranasda Provinsi DKI Jakarta dilakukan oleh Direktur Pengembangan Produk Ekspor Kemendag, Ari Satria dan Ketua Dekranasda DKI Jakarta, Fery Farhati.

Kemendag dan Dekranasda DKI Jakarta akan memberikan pendampingan bagi para pelaku usaha binaan Dekranasda DKI Jakarta melalui konsultasi pada kegiatan Klinik Desain di IDDC. Apabila Dekranasda DKI Jakarta melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan produk berbasis desain produk dan komunikasi visual, maka Kemendag akan merekomendasikan tenaga ahli desainer yang ada di basis data IDDC.

“Kerja sama Kemendag dan Dekranasda DKI Jakarta diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan serta pengembangan produk berbasis desain dan komunikasi visual antar-kedua belah pihak,” ujar Arlinda.

Sementara itu, penandatangan perjanjian kerja sama antara Kemendag dan UMN dilakukan oleh Ari Satria dan Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama, Muliawati G Siswanto. Sementara, kerja sama dengan UMN yaitu memberikan pendampingan dalam peningkatan nilai tambah produk ekspor melalui desain komunikasi visual.

UMN melalui Program Studi Desain Komunikasi Visual akan memberikan rekomendasi kepada Kemendag berupa desainer komunikasi visual untuk pelaksanaan kegiatan Klinik Desain di IDDC.

UMN melalui Program Studi Desain Komunikasi Visual akan memberikan rekomendasi kepada Kemendag berupa desainer komunikasi visual untuk pelaksanaan kegiatan Klinik Desain di IDDC.

Arlinda menyampaikan, program Klinik Konsultasi Desain sudah berjalan sejak 2017. Sedangkan untuk para desainer dari UMN yang bertugas di Klinik Konsultasi Desain telah dilakukan mulai bulan Februari 2019.

“Bagi pelaku usaha yang ingin berkonsultasi desain komunikasi visual dapat dilakukan setiap hari Kamis. Dari hasil konsultasi tersebut diharapkan akan menghasilkan minimal 10 purwarupa produk,” jelasnya. (vin)

About ervin nur astuti

Check Also

Ketua DPP PKS: Rendahnya Pendapatan Jadi Tantangan Kinerja APBN 2024

Jakarta, Koranpelita.com Ketua DPP PKS menanggapi paparan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyebutkan Anggaran Pendapatan dan Belanja …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca