Jakarta, Koranpelita.com
Masyarakat Indonesia, harus mengetahuinya. Semua kejadian atau peristiwa terutama arus lalu lintas di bawah pengelolaan PT Jasa Marga (Persero) terlihat secara jelas dan detail .
Misalnya, ada pengendara sepeda motor menggunakan jalan tol langsung diketahui operator jalan bebas hambatan ini.
Hal ini bisa diketahui setelah PT Jasa Marga (JM) mengembangkan teknologii berbasis Intelligent Transportation System (ITS).
“Sepertinya, Ini pertama dan terlengkap di Indonesia,” kata JMTC ( Jasa Marga Tollroad Command Center) Project Director, Raddy R Lukman, di Jakarta, kemarin.
Pengolahan data JMTC lanjutnya, dilakukan secara terintegrasi dan sekaligus menjadi sumber pusat informasi lalu lintas.
Fakta ini, tambahnya, dapat digunakan untuk pengambilan keputusan rekayasa lalu lintas, yang juga melibatkan stakeholder terkait.
“Memang, dalam berbagai pertemuan dg pihak luar, PT Jasa Marga, dianggap operator jalan tol dengan sistem pengolah data lalu lintas jalan tol terlengkap dan terpadu di Indonesia.,” Kata Raddy.
Diakuinya, pihaknya terus kembangkan dengan teknologi, baik pengembangan pusat kendali alias command center, yang berbasis Intelligent Transportation System (ITS) pertama dan terlengkap di Indonesia.
“Ini Khan menjawab kebutuhan Jasa Marga dan juga pengguna jalan tol dalam pengelolaan pelayanan jalan tol,” kilahnya.
Adapun keunggulan JMTC terletak pada sistem ITS, yang mengintegrasikan seluruh peralatan informasi dan komunikasi di Jalan Tol Jasa Marga Group.
Penerapan ITS ini, JMTC dilengkapi Advanced Traffic Management System (ATMS) yang mampu menganalisa kondisi kepadatan di jalan tol, melalui kecepatan rata-rata kendaraan pada segmen jalan tol.(oto),