Wonosobo, koranpelita.com –
Tim Satgas Covid-19 Kabupaten terdiri dari Kodim 0707/Wonosobo, Polres dan Satpol PP kembali gelar Razia protokol kesehatan pada malam hari Senin (03/05/21). Kali ini sasaran kegiatan bertempat di alun-alun Wonosobo dan sekitarnya.
Sunarso selaku kabid Gakda dan koordinator kegiatan operasi yustisi menyampaikan pelaksananaan operasi kali ini mengambil sasaran di alun-alun Wonosobo, karena saat ini tempat tersebut menjadi berkumpulnya para remaja sehingga menimbulkan kerumunan.
“Sesuai dengan peraturan pemerintah kita diharapkan untuk menghindari kerumunan agar bisa memutus mata rantai penyebaran virus covid-19,” tegasnya.
Dalam operasi kali ini terjaring 95 orang yang melanggar prokes mereka diberikan pengertian dan untuk segera meninggalkan lokasi. Selain 95 orang tersebut juga terjaring 2 pedang kembang api menggunakan mobil berjualan di bahu jalan, tindakan petugas mengamankan barang dagangan serta kartu identitas.
Lebih lanjut disampaikan oleh Sunarso bahwa operasi terus dilakukan untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat di tengah wabah Covid-19 saat melakanakan operasi yustisi.
Dengan berlakunya adaptasi kebiasaan baru dan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Wonosobo tim gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupten turun langsung kelapangan untuk melaksanakan operasi Yustisi serta mengimbau warga masyarakat agar disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan.
“Letda Inf dremo dari Kodim 0707/Wonosobo menyampaikan saat ini bulan puasa, gunakanlah waktu yang ada untuk banyak beribadah, jangan hanya berkumpul di alun-alun dengan kegiatan yang tidak jelas. Apalagi berkumpul ini menimbulkan kerumunan, sedangkan kerumunan saat ini dilarang oleh pemerintah.
“Tak henti – hentinya Kodim bersama Tim Gugus Tugas Covid-19 melakukan tertib protokol kesehatan kepada masyarakat. Warga masyarakat akan terus dipaksa disiplin menjalankan protokol kesehatan. Ini untuk kepentingan bersama, agar terhindar dari bahaya Covid-19” , pungkas Letda Inf Dremo. (tuti)