Surabaya, koranpelita.com
Jelang penutupan pendidikan (Tupdik), Siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) dan Siswa Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AL Korps Kesehatan Angkatan 42/II menerima pembekalan dari Komandan Pusat Pendidikan Kesehatan (Danpusdikkes) Kodikdukum Kodiklatal, Kolonel Laut (K) dr. Pudjo D. Laksono.
Pembekalan yang berlangsung di Ruang Skill Station Pusdikkes, Kamis (3/8/2023), diikuti 24 Siswa Dikmaba dan 40 Siswa Dikmata kesehatan Kejuruan APM (Asisten Para Medis). Serta turut dihadiri oleh Komandan Sesuskes Letkol Laut (K) Budi Kartono, Para Kepala Bagian, Staf Sesuskes dan Pusdikkes.
Dalam pembekalan tersebut ada beberapa hal yang disampaikan oleh Danpusdikkes kepada para siswa. Diantaranya yakni pentingnya kesiapan mereka setelah dilantik menjadi Bintara dan Tamtama Prajurit TNI AL khususnya Korp Kesehatan. Selanjutnya mereka harus siap menjadi Pribadi dalam berbagai dimensi yaitu sebagai Makhluk Sosial, Sebagai Prajurit TNI AL dan juga Sebagai Prajurit Korp Kesehatan.
“Sebagai Pribadi Makhluk Sosial harus bisa menjaga etika dalam masyarakat dan dalam keluarga. Berbakti dan menghormati orang tua, saudara serta kawan baik sipil maupun sesama prajurit dan memiliki kualitas spiritual yang bagus,” terang Dokter Pudjo, sapaan karib Danpusdikkes.
Lanjut ke Dimensi ke dua sebagai Prajurit TNI AL, menurut Danpusdikkes siswa harus menyiapkan diri dalam berbagai penugasan dan satuan di seluruh Wilayah Indonesia, dari Satuan yang Besar hingga Penugasan di zpulau Terluar.
“Dan dimensi ke tiga sebagai Prajurit Korp Kesehatan, maka harus siap baik di wahana tugas Rumah Sakit dan Fasilitas Kesehatan maupun di berbagai satuan termasuk di Pasukan Tempur seperti Marinir dan Pengawak Kapal Perang, “pungkas Danpusdikkes.(ay)