Semarang,koranpelita.com
Ratusan penumpang kereta api dengan tujuan Jakarta dan Surabaya yang tertunda atau dibatalkan dalam perjalanan kereta api, akhirnya disediakan bus oleh PT KAI Daop 4 Semarang.
” Para penumpang yang gagal tersebut disediakan 10 bus untuk mengakomodir pengalihan jalur kereta api di Stasiun Tawang,” ujar Ixvan Hendri Wintoko Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Minggu (1//1/2023).
Menurutnya, bus tersebut disediakan untuk mengakomodir penumpang dengan tujuan Jakarta akibat adanya pengalihan jalur kereta, khususnya kereta Brantas bisa naik bus yang telah disediakan.
“Karena KA Brantas tidak lewat Semarang Tawang dan Poncol, maka penumpang dalam tiket KA ini tidak bisa sampai stasiun Blitar, karena dialihkan menuju jalur selatan. Sebagai pengganti bus disediakan,”paparnya.
Meski begitu, tidak hanya penumpang kereta Brantas yang diakomodir menggunakan bus. Pihaknya juga mengakomodir penumpang kereta lainnya jurusan Jakarta menggunakan Bus.
“Jadi kereta yang tidak lewat Semarang Tawang maupun Poncol diakomodir naik bus. Hanya syaratnya tidak refund tiket. Kalau tiket masih ada silahkan naik bus,” tuturnya.
Ixvan mengatakan, bagi penumpang yang tidak naik bus bisa meminta pengembalian tiket. Namun penumpang yang telah dikembalikan tiketnya tidak dapat diakomodir menggunakan bus.
“Karena itu,byang diakomodir menggunakan bus validasinya saat berada di bus. Tinggal menunjukkan tiket kereta api saja,” tandasnya
Sediakan Bus Sebagai Pengganti KA
Terkait masalah ini, Kadaop 4 Semarang, Wisnu Pramudiyo menambahkan, untuk mengakomodir penumpang dengan tujuan Jakarta, memang disediakan 10 bus sebagai pengganti perjalanan kereta api arah Jakarta maupun Surabaya yang dialihkan menuju jalur Selatan.
“Karena ada kendala banjir belum surut Kereta api tersebut tidak melewati Semarang akibat rel terendam banjir. Jadi ada 4 kereta api yang dibatalkan pemberangkatannya,” imbuhnya.
Mengenai penumpang yang membatalkan tiket, lanjutnya, sampai saat ini jumlahnya belum dapat dihitung. Pihaknya telah membuka loket tiket untuk pembatalan tiket kereta api.
“Saat ini pembatalan bisa dilakukan di stasiun, dan dikembalikan seratus persen,”katanya.
Meski demikian, tambahnya, stasiun yang tergenang banjir di wilayah Daop 4 hanya di stasiun Semarang Tawang. Sebenarnya rel kereta saat ini bisa dilewati.
“Sebenarnya lintasan jalur yang tergenang air yaitu di stasiun Alas Tua. Ketinggian air antara 15 hingga 20 sentimeter,”paparnya
Sementara penumpang kereta api Brantas yang tidak mau disebut namanya mengaku, memilih menggunakan bus yang disediakan PT KAI dibandingkan harus membatalkan tiket. Pihaknya harus mengejar naik bus agar segera sampai Jakarta.
“Karena besok sudah harus kerja dengan terpaksa harus naik bus, meski kecewa yang penting bisa sampai ke Jakarta,”ujarnya.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang memantau situasi banjir di stasiun Tawang mendapat pengaduan dari penumpang, sehingga ikut membantu menyelesaikan masalah pembatalan perjalanan tersebut.
“Dengan solusi yang ditawarkan sebagai pengganti tiket mereka disarankan menggunakan bus, dengan syarat tiketnya belum diambil pengembaliannya. Oleh karena itu, dengan cepat manajemen Kereta api menyediakan bus tersebut,” ujar Ganjar.(sup)