Makassar, Koranpelita.com
Danlanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI David Yohan Tamboto, S.Sos menutup secara resmi latihan Survival Dasar, Sabtu (12/02/2022) di pantai Salodong ditandai dengan pelepasan pita tanda peserta latihan.
Latihan survival dasar yang berlangsung selama 2 hari sejak Jumat, (11/02/2022) lalu diikuti oleh puluhan air crew dari Skadron Udara 5, Skadron Udara 11, Skadron Udara 33 dan Skadron Teknik 044.
Saat memberikan sambutan, Danlanud mengatakan bahwa secara garis besar latihan yang telah berlangsung dapat dilaksanakan sesuai rencana dengan mengoptimalkan kemampuan dan fasilitas yang dimiliki.
“Diharapkan dengan berakhirnya latihan survival ini, para peserta telah mempunyai tambahan pengalaman yang berharga dan berguna dalam pemantapan disiplin, ilmu taktik dan ketahanan mental serta fisik dalam melaksanakan survival dasar untuk menunjang tugas operasi,” harap Danlanud.
Seusai pelaksanaan latihan, Danlanud juga menghimbau kepada penyelenggara latihan untuk melakukan evaluasi terhadap seluruh rangkaian kegiatan. Hal tersebut untuk mengetahui progress dalam pelaksanaannya agar sesuai dengan petunjuk dan skenario latihan sehingga diketahui persentasenya dalam mencapai tujuan dan sasaran.
“Selain itu, apabila menemukan faktor penghambat latihan, harus mampu dikreasikan sedemikian rupa supaya dalam perencanaan latihan kedepan tidak menjadi penghalang dan kualitas latihan dapat lebih meningkat,” pungkas Danlanud.(ay)