www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Kendal, Syukron Samsul Hadi, dan jajarannya, Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki, mengunjungi perusahaan garmen Mas Sumbiri di Campurejo, Boja, Kendal, Senin (12/4). Dalam kunjungan industri tersebut, Windu Suko Basuki diterima oleh Ziyan Zahir, operational director, dan Shamal boyagoda, general manager, charitha randeni production design advisor.
Ziyan Zahir mengungkapkan kunjungan Wakil Bupati Kendal tersebut sangat menggembirakan, karena merupakan penghargaan. “Saya menyambut baik sekali kunjungan ini, dan ke depan semoga kita bisa lebih bersinergi lagi,” kata Ziyan sebagaimana disampaikan lewat Aici Lucky, penerjemah.
Mas Sumbiri sendiri mulai start produksi sejak tahun 2013 dan pada tahun 2017 sampai dengan 2020 telah mendapatkan berbagai penghargaan, baik tingkat regional maupun nasional. Salah satunya adalah penghargaan sebagai perusahaan terbaik kedua dalam hal perlindungan maupun kesejahteraan terhadap perempuan. Dan yang menarik, di perusahaan ini program kelas ibu hamil yang diperuntukkan bagi buruh dan gratis.
“Jadi kami memperlakukan karyawan bukanlah sebagai ‘manusia’ (yang lain, pen), tapi adalah bagian dari hati kami,” ungkap Alfi Nur Aini, Senior Executive HR-Compliance. Jadi seandainya ada salah satu kawan yang resign, kami tidak menyebutnya ‘resign’ tapi ‘lost heart’, lanjutnya.
Sementara Windu Suko Basuki sendiri merasa puas setelah mengunjungi dan meninjau Mas Sumbiri. Tidak ada satu karyawan pun yang menampakkan wajah suram. Semua ceria. “Ini menunjukkan bahwa Mas Sumbiri sebagai perusahaan cukup memenuhi hak-hak karyawannya,” lanjutnya. Disinggung soal bagaimana perusahaan tersebut memperkerjakan warga setempat, Pakde Bas, sapaan akrab Windu Suko Basuki, mengangkat topi. Kalau dalam UU tenaga kerja menyebutkan bahwa perusahaan harus menampung setidaknya 30% dari warga sekitar, maka Mas Sumbiri ini 70% dari pekerjanya adalah warga Kendal. “Maka kalau ada penghargaan dari pemerintah kabupaten, Mas Sumbiri pantas menerimanya,” kata Pakde Bas mengakhiri wawancaranya. (Kelana/dohand)
