Cianjur, Koranpelita.com
RUMAH tak layak huni,masih banyak ditemukan di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.Itu tidak hanya di perkampungan di wilayah perkotaan pun banyak tumah tak layak huni dan kumuh.
Rumah-rumah tak layak huni atau yang populer dengan sebitan rutilahu ini, boleh jadi tak akan ada habisnya. Ini lantaran baru sebagian kecil saja yang disentuh oleh program pemerintah atau pihak – pihak lain yang peduli terhadap kondisi itu.
Salah satu rutilahi yang belum disentuh agar rumah menjadi layak huni, yaitu rimah , Amisah (64), warga Kampung Pamoyanan RT 02/02, Desa Neglasari, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur, yang hidupnya sebatangkara, tinggal di rumah tidak layak huni.
“Lansia ini hidup sebatangkara, makan pun dari pemberian tetangga,” ungkap tokoh pemuda Desa Neglasari Darus, yang diketahui sebagai anggota organisasi Komando Pejuang Merah Putih (KPMP) kepada wartawan, Jumat (09/04/2021).
Darus meminta kepada pihak pemerintah, untuk dapat membantu lansia tersebut, karena ema Amisah selain tinggal di rumah tidak layak, kondisinya sudah sering sakit sakitan.
“Ema Amisah ini butuh perhatian khusus dari pemerintah,” Pungkas Darus.
Ema Amisah mengaku bahwa pernah mandapatkan bantuan dana BLT DD tahap 1 dari pemerintah Desa Neglasari. Namun setelah itu tidak pernah mendapatkan lagi.
Sedangkan Kepala Desa Neglasari, Asep Juanda,mengemukakan, saat di konfirmasi melalui pesan tertulis sambungan whatsApp mengatakan, rumah Ema Amisah sudah diajukan kepada pemerintah untuk dibangun agar menjadi hunian yang layak. (mans).