Cianjur, Koran Pelita. Com
Plt Bupati Cianjur, H. Herman Suherman, melakukan monitoring ke kantor Instalasi Farmasi Kabupaten Cianjur di Jalan Raya Cilaku, Pasir Sembung, Rabu 24/02/2021.
Monitoring dilakukan diantaranya untuk mengecek ketersediaan obat vaksin. Rencananya vaksinasi kali ini untuk orang-orang yang bekerja di bidang pelayanan publik seperti Polisi, TNI, BUMN, dan lain-lain.
Dalam monitoring Plt Bupati, didampingi Kapolres Cianjur, Moch. Rifai, Dandim 0608 Ricky Arinuryadi, Jubir Covid – 19 Kab Cianjur, dr Yusman Faisal, Plt Dinkes dr Irvan Nur Fauzy.
Kepala Seksi Kefarmasian pada Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Apt. Meita Triwendyarti, menjelaskan, pada tanggal 24 Februari 2021 Kabupaten Cianjur kembali menerima alokasi Vaksin Covid-19 tahap 2. Vaksin Covid-19 yang diterima pada pendistribusian tahap 2 ini bernama vaksin Cov2Bio yang dimana 1 vial sama dengan 10 dosis (10 orang) dengan indeks pemakaian 9 dosis.
Jumlah vaksin Cov2Bio yang diterima oleh Instalasi Farmasi Kabupaten berjumlah 3010 vial atau 301 box kemasan sekunder dengan nomer batch 24000521 dan tanggal kadaluarsa 23 Juli 2021 dan kadar VVM grade A. Vaksin Cov2Bio disimpan di dalam kulkas vaksin dengan suhu sekitar 2-8 0C. Selama penyimpanan Vaksin Cov2Bio di Instalasi Farmasi Kabupaten (IFK) Cianjur suhu selalu dipantau (sehari 2x) dan dicatat demi menjaga kualitas vaksin.
Jadwal pendistribusian Vaksin Cov2Bio dosis ke-1 untuk 47 Puskesmas dimulai pada hari Rabu tanggal 24 Februari 2021 sampai dengan hari Jumat tanggal 26 Februari 2021 pukul 08.00 – 16.00 WIB. Dan untuk jadwal pendistribusian dosis ke-2 dimulai hari Selasa 9 Maret 2021 sampai dengan hari Kamis tanggal 11 Maret 2021 pukul 08.00-16.00 WIB.
Sarana penyimpanan vaksin Cov2Bio di Instalasi Farmasi Kabupaten (IFK) Cianjur sebanyak 3 buah kulkas vaksin dengan tipe TCW 3000, yang masing-masing kulkas dapat memuat 1750 vial vaksin.
Sarana penunjang dalam pelaksanaan vaksinasi covid-19 yang ada di IFK Cianjur yaitu Hazmat, APD Set, Alkohol Swab, ADS 0,5 mL, Masker, Sarung Tangan dan Safety Box.
Kata Meita, sasaran Selama proses distribusi vaksin Cov2Bio di Instalasi Farmasi Kabupaten (IFK) Kabupaten Cianjur penjagaannya lebih diperketat oleh pihak kepolisian dan TNI. (mans).