Surabaya, Koranpelita.com
“Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) harus lebih inovatif dan mampu menciptakan ide-ide baru bagi TNI Angkatan Laut dan bukan hanya bekerja dengan gaya yang normatif saja sebagai staf pendukung”.
Demikian disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yang didampingi Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono pada acara Olahraga Bersama Kowal, di Mess Kowal Ksatrian Malahayati, Semolowaru, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (26/6).
Kegiatan olahraga bersama ini merupakan media yang efektif untuk menyampaikan berbagai informasi penting, sekaligus sebagai media komunikasi antara Kowal dengan pemimpin TNI AL, sehingga olahraga dapat menjadi bagian dari kehidupan untuk mendukung kinerja sebagai prajurit TNI AL yang tetap produktif di tengah situasi pandemi Covid-19 saat ini.
Selanjutnya Kasal juga menegaskan bahwa Kowal hendaknya tidak melupakan kodratnya sebagai seorang wanita Indonesia yang menjunjung tinggi norma adat ketimuran, sehingga Kowal selalu dihargai dan dihormati di manapun bertugas dan berada.
“Selain berperan sebagai prajurit TNI AL yang senantiasa siap dalam melaksanakan tugas secara profesional, Kowal juga memiliki tanggung jawab yang sangat besar sebagai seorang istri bagi suami dan ibu bagi anak-anaknya, serta senantiasa menjalin komunikasi yang baik antar anggota keluarga”, tegas Kasal.
Diakhir pelaksanaan kegiatan Olahraga Bersama Kowal, Kasal dan Ketua Umum Jalasenastri berkesempatan menyaksikan secara langsung demonstrasi permainan alat musik kulintang, menjahit dan memasak yang ditampilkan oleh Kowal Wilayah Surabaya, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Sementara itu, pada hari yang sama, Ny. Vero Yudo Margono selaku Ibu Catraratnanggadi Jalakanyasena (Ibu Pelindung dan Pembimbing Kowal) berkesempatan menyampaikan pengarahan kepada para Kowal Wilayah Surabaya di antaranya; agar senantiasa menjaga kehormatan diri sebagai Kowal, istri dan ibu serta masyarakat; menjaga kehormatan kesatuan dan organisasi dimanapun berdinas baik tingkah laku, perbuatan maupun dalam bertutur kata; menghargai suami dan jangan pernah ada kata perpisahan dalam rumah tangga, serta bijak dalam menggunakan media sosial.(ay)