Semarang,Koranpelita.com
Wabah covid-19 membuat sejumlah sektor ekonomi terhenti, terutama pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Tak mau lama, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo membuat berbagai program penyelamatan.
Salah satunya menggerakkan UMKM memproduksi masker kain, hasilnya dibeli Pemprov Jateng. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 3 juta masker diborong Pemprov Jateng. Anggaran sebesar Rp10 miliar dikeluarkan untuk mendukung program itu,
“Dalam Jaring Pengaman Ekonomi, kami membagi ada tiga penanganan, yakni darurat, jangka pendek dan menengah. Sekarang ini penanganan darurat dan harus direspon cepat agar para pelaku UMK bisa tertolong,” kata Ganjar saat meninjau gudang masker di Kantor Dinkop UKM Jateng, Senin (18/5/2020).
Program pembelian masker dari para pelaku UKM, lanjut Ganjar, merupakan tindakan darurat. Mereka UKM yang bergerak di bidang fashion, didorong untuk membuat masker dan hasilnya dibeli pemerintah.
“Inilah cara kita mendorong dan menstimulus ekonomi di masyarakat agar tetap bisa berjalan,” terangnya.
Setelah program ini, tahapan berikutnya, Ganjar memberikan stimulus bagi pelaku UKM boga. Mereka yang bisa memproduksi makanan, minuman atau snack, akan mendapat bantuan dari pemerintah berupa bahan baku.
“Nanti kami bantu bahan baku, agar mereka bisa memproduki snack, makanan atau minuman. Ini cara kami agar ekonomi tetap menggelinding, dan masyarakat tidak hanya menunggu bantuan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinkop UKM Jateng, Ema Rachmawati menambahkan, program 3 juta masker merupakan ide Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, untuk melindungi UKM agar tidak gulung tikar. Para pelaku UKM di bidang fashion dan jahit yang ada di bawah naungan Dinkop UKM, semuanya diberdayakan untuk mengikuti program ini.
“Sampai saat ini, sudah ada 2,1 juta masker kain yang dikirim ke kami. Targetnya 3 juta masker dari para pelaku UKM itu, untuk kami beli dan kami distribusikan secara gratis kepada masyarakat,” kata Ema.
Masker kain hasil UKM itu lanjut dia, akan didistribusikan kepada gugus tugas covid-19 di 35 Kabupaten/Kota se Jateng. Selain itu, masker tersebut nantinya juga akan dibagikan kepada para petugas TNI/Polri dan masyarakat serta pedagang di pasar.(sup)