Bekasi, koranpelita.com – Menyikapi kemacetan parah yang kerap terjadi di wilayah Cikarang Selatan khususnya di Kawasan Industri EJIP yang menuju Kawasan MM2100. Dodo Hendra Rosika Camat Cikarang Selatan mengundang pengelola kawasan MM 2100 dan Pimpinan PT Bekasi Fajar, Jum’at (14/2/2020) di Kantor Kecamatan Cikarang Selatan guna membahas penyelesaian permasalahan tersebut.
Selain pengelola kawasan, pihaknya juga mengundang Kepala Desa besert para Ketua dan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Sukasejati serta Unsur Muspika Cikarang Selatan.
Dodo menjelaskan dari hasil pertemuan tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan yang diharapkan dapat menjadi solusi permasalahan kemacetan yang ada di wilayahnya.
Menurut Dodo, hal pertama adalah meminta pihak pengelola kawasan untuk membantu dan memberikan fasilitas jalan alternatif diluar jalur alternatif yang ada yaitu jalur yang melewati kawasan EJIP menuju kawasan MM2100.
“Jalur alternatif yang akan dibuka ini berada di Kampung Nambo Desa, Sukasejati. Masyarakat bisa mengakses jalan tersebut melalui Cifest dan melewati Perumahan Villa Mutiara, sehingga tidak usah melalui kawasan EJIP,” ujarnya.
Ditambahkannya pihak pengelola kawasan MM2100 dan PT Bekasi Fajar juga akan berkontribusi penuh dan bertanggung jawab dalam perbaikan dan pelebaran jalan pada jalur alternatif.
“Jalur tersebut akan diperbaiki sebelum digunakan, agar jalur tersebut juga bisa dilalui oleh 2 arah,” ungkap Dodo.
Dodo berkata, pembukaan jalur tersebut akan dilaksanakan dalam acara pembukaan yang beragendakan penandatanganan nota kesepahaman antara kedua perusahaan tersebut dan pemerintah desa.
“Semoga keputusan yang diambil ini merupakan keputusan yang tepat dalam mengatasi kemacetan, dan manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat,” tutupnya. (yot/hms)