Pembangunan di Kotim Tidak Merata

Sampit,Koranpelita.com.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur ( Kotim) Provinsi Kalteng dari Fraksi Partai Demokrat, Parimus, SE Sabtu ( 13/7) di Sampit mengatakan, pembangunan di Kotim tidak merata dan lebih banyak menumpuk di Kota.

Menurutnya, kedepan ini harus dievaluasi, karena masih banyak wilayah di daerah ini yang kesulitan dengan persoalan infrastruktur seperti jalan dan penerangan listrik.

Kondisi jalan di Kotim, belum ada sentuhan pembangunan sama sekali.

Ditegaskan Parimus, misalkan di kawasan utara Kotim yang masih banyak mengalami kesulitan di bidang infrastruktur jalan dan penerangan listrik ,bagaimana rakyat bisa dengan mudah membawa hasil hasil pertaniannya, sementara jalan masih belum baik. Begitupula dengan persoalan penerangan listrik yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Selain itu bagaimana pula petugas kesehatan dan pendidik akan betah bertugas di suatu wilayah kalau jalan belum baik. Belum lagi kita bicara soal fasilitas kesehatan dan pendidikan masih ada yang belum baik sesuai dengan yang diharapkan.

Terkait adanya keinginan kawasan utara Kotim yang ingin memekarkan diri menjadi sebuah Kabupaten terpisah dari Kotim. Menurut Parimus itu hal yang wajar wajar saja dan bisa dimaklumi.

Sebagai upaya untuk mempercepat pembangunan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Sebab anggaran yang terbatas. “Bagi saya pemekaran Kabupaten itu seperti pemekaran Kecamatan, untuk mendekatkan pelayanan dan memudahkan masyarakat ,” katanya. (Ruslan AG ).

About redaksi

Check Also

Asisten Administrasi Sekda Jateng, MEJIC 2025 Ajang Promosi Budaya Jawa Tengah

SEMARANG,KORANPELITA – Asisten Administrasi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah, Dhoni Widianto berharap, para mahasiswa dari …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca