Serang, Koranpelita.com
Ular Sanca sepanjang 3,5 meter berhasil ditangkap petugas kebersihan Hadrtono di eks Kantor Gubernur Banten era Ratu Atut Chosiyah, Kamis (27/6).
Menurut Hartono, pertama kali ditemukan ular sanca tersebut ketika dirinya sedang membersihkan rumput dibelakang gedung eks Gubernut Banten yang sekarang beralih fungsi menjadi Gedung Musium Negeri.
“Pagi pagi, saya sedang membersihkan rumput dibelakang sebelah kanan, tiba-tiba ada kepala ular mendesis,” ujarnya.
Awalnya, Hartono tidak menyangka bahwa yang menjulur keatas adalah kepala ular yang suka memakan daging dengan cara dilumpuhkan tersebut.
“Kirain ranting daun pohon jati yang menumpuk, karena kulitnya sama. Setelah saya perhatikan ternyata memang ular sanca,” ujarnya.
Ia langsung berteriak memanggil temanya yang juga sedang membersihkan rumput.
“Saya yeriak, tidak lama dengan beberapa teman akhirnya saya berhasil tangkap. Ularnya sedikit terluka dibagian tengahnya, karena tergores kena arit waktu saya membersihkan rumput dengan benda tajam,” katanya..
Koordinator Kebersihan Lapangan di pendopo pada Biro Umum Banten, Yayat Supriyatna mengaku, ular tersebut diduga sudah lama berada didalam pendopo lama, karena sudah lama kawasan tersebut rumputnya jarang dibersihkan.
“Sejak saya menjadi koordinator kebersihan di pendopo lama dan pendopo baru, saya bersihkan. Dan tadi pagi saya ketika sedang ada disana saya mendengar petugas kebersihan berteriak, karena ada ular besar,” jelasnya.
Selain ular Sanca sebelumnya juga banyak ditemukan ular-ular kecil. “Disana banyak, kemungkinan dari Kali Cibanten, dan memang disana ada tembok retak dan dibawahnya berlubang,” ungkapnya.
Rencananya ular dengan bobot 20 kilogram tersebut akan diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Banten.
“Sebenarnya saya berharap ada orang mau memilharanya, yang penting tidak dijual apalagi dikonsumsi,” katanya. (roy)