Surabaya, Koranpelita.com
Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V), Koarmada II, Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H,.M.Han memimpin langsung jalannya diving clean Up dan bersih – bersih Pantai Mutiara Prigi dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia di Trenggalek Bersama Forum Maritim Jawa Timur, Rabu (24/4).
Tampak hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Trenggalek , Para Asisten Danlantamal V, Para SKPD Kabupaten Trenggalek, Kadispotmar Lantamal V, Dan Lanal Malang, Saka Bahari Jatim, Basarnas, Grab, Satpol PP, Masyarakat nelayan dan Undangan .
Penyelenggaraan Diving Clean Up dan bersih-bersih pantai Mutiara Prigi di Trenggalek bersama forum Maritim Jawa Timur serta saka bahari Jawa Timur untuk memperingati hari air sedunia serta untuk memupuk jiwa korsa adik-adik saka bahari dan memacu kreativitas untuk berkarya serta menjadi momentum yang baik.
“Kita sadari bersama bahwa air merupakan sumber kehidupan manusia dan makluk hidup lainnya, tanpa air kita dan semua makluk yang ada di bumi ini tak mungkin bisa hidup, seharusnya kita terus bersyukur kepada-Nya karena masih diberi kesempatan untuk menikmati air yang berkecukupan,” jelasnya.
Seperti kita ketahui bersama bahwa bumi kita tujuh puluh persen tertutup oleh air, bahkan tahukah anda begitu ajaibnya air bisa menjaga keseimbangan alam dan membuat semuanya siklus berjalan dengan baik.
Ditambahkannya, pada dasarnya jumlah air yang ada di dunia ini jumlahnya tetap, tidak betambah dan sama sekali berkurang zat ini dapat berubah bentuk menjadi cair, gas, dan padat, itulah yang disebut siklus air.
“Air banyak tersimpan di kutub utara dan selatan dalam bentuk es, apabila semua es dikutub mencair niscaya bumi kita seluruhnya tertutup oleh air, namun sebagian besar lainnya akan berputar melalui siklus yang disebut siklus hidrologi,” katanya.
Siklus hidrologi merupakan proses dimana perubahan air bisa menjaga keseimbangan alam. air yang berbentuk cair dapat kita temukan di lautan, sungai, sumur, danau, dan lain sebagainya.
Namun dengan adanya global warming, pemanasan global yang diakibatkan oleh suhu permukaan bumi ini membuat siklus air menjadi tidak normal, bahkan sebanyak 19 persen penduduk di dunia mengalami kekurangan air, begitu juga dengan banyaknya penduduk dilokasi tertentu yang kekurangan air bersih.
Hal ini dikarenakan kwalitas air yang terus menurun akibat pencemaran air. banyak faktor yang mengakibatkan pencemaran, mulai dari sampah yang di buang sembarangan, pabrik yang membuang limbahnya ke laut dan sebagainya.
Oleh karena itu pemerintah kabupaten trenggalek dengan TNI AL/Lantamal V bersama forum maritim Jawa Timur dan pramuka saka bahari tingkat jawa timur. pada hari ini melaksanakan kegiatan diving clean up dan bersih-bersih pantai mutiara prigi sebagai bentuk untuk meramaikan serta mempublikasikan wisata bahari di wilayah pantai selatan kota trenggalek jawa timur.(ay)