Jakarta, Koranpelita.com
PendidikaKomandan Rindam (Danrindam) Jaya/Jayakarta Kolonel Inf Ketut Gede Wetan Pastia mewakili Pangdam Jaya, resmi membuka Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) dan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AD Gelombang 1 TA 2019 di Lapangan Chandradimuka Rindam Jaya, Condet Raya, Jakarta Timur, Senin (22/4).
Pembukaan pendidikan tersebut ditandai dengan penyematan tanda peserta oleh Danrindam Jaya Kolonel Inf Ketut Gede Wetan Pastia kepada perwakilan prajurit siswa sebagai tanda Diktukba dan Dikmata.
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Eko Margiyono dalam amanatnya menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas keberhasilan perjuangan prajurit siswa yang terpilih menjadi siswa Diktukba dan Dikmata karena telah memenuhi semua kriteria persyaratan baik kesehatan, fisik, mental maupun akademik.
“Ini merupakan hal yang membanggakan bagi diri sendiri maupun keluarga, sehingga selayaknya kalian bersyukur dengan mengikuti pendidikan secara tekun dan berdisiplin tinggi,” kata Pangdam Jaya.
Pangdam Jaya berharap, pendidikan ini menjadi sarana pembentukan jatidiri, pola pikir dan perilaku sebagai prajurit berjiwa Sapta Marga dan Sumpah Prajurit yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar kemiliteran serta kemampuan jasmani yang Samapta.
Kepada siswa Diktukba yang merupakan seleksi dari Tamtama-Tamtama terbaik dan menjadi calon-calon Komandan Regu (Danru) tersebut, Pangdam juga menyampaikan pentingnya pendidikan yang akan dijalani, dimana ilmu pengetahuan, kemampuan dan keterampilan yang diberikan harus bisa dikuasai, sehingga saat lulus pendidikan nanti dapat diaplikasikan sesuai tuntutan tugas yang diemban.
“Danru adalah komandan di unit terkecil, kalian harus bisa membawa anggota dengan baik karena keberhasilan sebuah misi/tugas yang diemban adalan buah kerjasama atasan dan bawahan atau tim,” urai Pangdam.
Lebih lanjut, Pangdam menegaskan, agar para siswa mengisi kemampuan dan pengetahuan teknis.
“Sebagai Komandan Satuan terkecil, Danru dituntut menguasai hal-hal teknis, karena Regu merupakan ujung tombak dalam tugas-tugas di lapangan. Untuk itu, siapkan diri kalian dengan mengisi kemampuan dan pengetahuan yang diajarkan,” tegasnya.
Selama kurang lebih 2,5 bulan ke depan, sebanyak 601 prajurit siswa Diktukba dan 260 siswa Dikmata tersebut akan digembleng di Rindam Jaya, sehingga memiliki norma dasar keprajuritan yang baik, berdisiplin, memiliki motivasi yang kuat, semangat bersaing yang sehat, jujur dan sportif.(ay)