Jakarta, Koranpelita.com
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Eko Margiyono bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau situasi keamanan wilayah Jakarta pasca Pemilu 17 April lalu, di Posko Kodam Jaya di area barat Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat, (19/4).
Dalam peninjauan tersebut, Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono tiba lebih dulu di Posko Kodam Jaya, kemudian disusul Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beberapa saat setelahnya.
“Bagaimana situasi, Bapak Pangdam,” kata Gubernur Anies.
“Sampai saat ini, situasi tetap aman terkendali, Bapak Gubernur,” jawab Pangdam Jaya.
Disertai Kasdam Jaya Brigjen TNI Suharyanto dan Aster Kasdam Jaya Kolonel Inf Jacky Ariestanto, Pangdam Jaya dan Gubernur DKI Jakarta kemudian melanjutkan perbincangan di dalam Posko Kodam Jaya tersebut.
Secara bersamaan, di Lapangan Cawan Monas bagian barat, Asops Kasdam Jaya Kolonel Inf Moch. Zamroni tengah memberikan pengarahan kepada 5.000 pasukan dari Kesatuan Kostrad, Marinir TNI AL dan Paskhas TNI AU yang berada di bawah kendali operasi Kodam Jaya.
Dalam pengarahannya, Asops menyampaikan apresiasi kepada seluruh prajurit atas pelaksanaan tugas pengamanan Pemilu yang berlangsung aman.
“Kodam Jaya menyampaikan terima kasih kepada seluruh prajurit yang berdiri di hadapan saya ini, kalian adalah prajurit terbaik dan diandalkan,” kata Asops, yang disambut teriakan “Siap” dan tepuk tangan para prajurit.
Asops juga menyampaikan bahwa dukungan logistik bagi setiap prajurit TNI yang diperbantukan dalam tugas pengamanan Pemilu kepada Polri, jumlahnya sudah sama dengan yang diterimakan ke anggota Polri.
“Dukungan uang makan yang kalian terima jumlahnya sama dengan yang diterima rekan kita dari Polri yaitu Rp.106.000,- per hari, ini patut disyukuri sebagai upaya dari Kodam Jaya,” jelas Asops.
Diakhir pengarahannya, Asops kembali menyampaikan apresiasi dan meminta prajurit tetap siap sedia untuk digerakan bila dibutuhkan. “Sekali lagi saya sampaikan terima kasih, ikuti perkembangan situasi dan tetap siap sedia bila ada permintaan dari Polri,” pungkasnya.(ay)