Pemkot Jaksel Peringati Hari Kanker Sedunia

Jakarta,Koranpelita.com

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, memperingati Hari Kanker Sedunia, di Ruang Pola Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Kamis (21/3). Acara ini, dibuka secara langsung oleh Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Isnawa Adji.

Dalam kesempatan ini, Isnawa mengatakan, penyakit kanker haruslah dapat dihindari dan dicegah lantaran menjadi salah satu penyakit yang mematikan. “Perlu diketahui bahwa kanker penyakit ini adalah penyakit mematikan nomor satu di dunia,” terangnya.

Isnawa menuturkan, penyakit kanker bisa dicegah. Caranya, lanjut Isnawa, adalah menerapkan pola hidup sehat, dan melakukan pemeriksaan kesehatan diri sendiri secara rutin. “Indonesia sendiri menempati urutan kedepalan di ASEAN penyakit kanker, dan yang paling besar adalah kanker paru-paru. Penyakit ini harus ditangani mulai dari umu 30 hingga 50 tahun,” paparnya.

Sementara Wakil Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Selatan Sari Isnawa Adji mengatakan, peringatan ini bertujuan untuk mengingatkan kepada para kader yang terjun di lapangan, agar mensosialisasikan bahaya kanker kepada masyarakat.

“Sehingga angka penyakit kanker dapat ditekan dan dapat berkurang di masyarakat. Hal ini perlu dukungan dari pemerintah melalui instansi kesehatan dan warga masyarakat sendiri. Karena itu kami mengajak kepada semua pihak untuk terus memerangi penyakit kanker,” pungkasnya. (naz/esa)

About djo

Check Also

Sidang Paripurna Akhir Masa Jabatan MPR 2019-2024: Bamsoet, Apresiasi Kiprah Anggota Dalam Menjaga Stabilitas Poitik dan Perjuangkan Kepentingan Rakyat

JAKARTA,KORANPELITA- Ketua MPR RI ke-16 Bambang Soesatyo menuturkan masa bakti MPR RI periode 2019-2024 merupakan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca