Prihatin atas kondisi masyarakat, anggota Satgas Yonmek 741/GN membantu 2 orang “Mama” warga Dusun Nuela, menanam padi di sawah milik mereka.
TTU, Koranpelita.com-Hal tersebut disampaikan Danyonif Mekanis 741/GN Mayor Inf Hendra Saputra, sekaligus sebagai Dansatgas Pamtas RI-RDTL, dalam rilis tertulisnya di Bikomi Nilulat, Timor Tengah Utara (TTU), Minggu (10/3).
Dansatgas menegaskan, keberadaan Satgas Pamtas ditengah masyarakat tidak hanya sebatas menjalankan tugas pengamanan di wilayah perbatasan, melainkan juga menjadi bagian solusi dalam membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat.
“Untuk kepentingan masyarakat, apapun akan kita lakukan selama dapat memberikan manfaat kebaikan dan selaras dengan tugas-tugas yang di emban sebagai Satgas Pamtas. Kita tidak pernah ragu, untuk langsung turun membantu meringankan beban masyarakat,” katanya/.
Seperti yang dilakukan oleh anggotanya yang berada di Pos Haumeniana dengan membantu dua orang Mama warga Nuela menanam padi di sawah miliknya.
“Secara geografis, Dusun Nuela merupakan pegunungan dan lembah, yang mengalami kekurangan pasokan air, sehingga masyarakat menanam padi hanya saat musim hujan,” ujar Hendra.
Mengingat kondisi tersebut, maka anggota Satgas pun bertekad untuk membantu masyarakat mempercepat waktu tanam sehingga musim hujan ini dapat dioptimalkan untuk menyirami sawah.
Sementara itu, Serda Wildan Habib anggota Pos Haumeniana yang membantu Mama Lena Asuat dan Mama Albina Muki, warga Dusun Nuel, mengatakan bahwa sejak pukul 07:00 sampai dengan 11:30 WITA bersama lima orang anggotanya membantu mereka menanam padi seluas kurang lebih 250 are atau sekitar 25000 m2.
“Kita merasa kasihan, meski usianya sudah sepuh, kedua Mama ini sangat bersemangat menanam padi disawahnya mereka,” ujar Wildan.
Lebih kanjut Wildan menyatakan bahwa yang dilakukannya tersebut juga merupakan wujud kecintaannya selaku prajurit TNI AD bagi masyarakat.
Atas bantuan yang telah dilakukan anggota Satgas, Mama Lena Asuat dan Mama Albina Muki pun mengucapkan terimakasih karena telah membantu meringankan pekerjaannya.
“Saya senang, pak tentara bantu kita nanam padi,” kata Mama Lena Asuat.(ay)