Kota Cirebon, Koranpelita.com
Pengecekan batas-batas Stadion Bima dilakukan Wakil Wali Kota Cirebon Dra Hj Eti Herawati. Program jangka pendek dan jangka panjang akan segera dibuatkan untuk Stadion Bima.
Itu diungkapkan Wakil Wali Kota Cirebon Dra Hj Eti Herawati di sela kegiatan sepeda santai kemudian dilanjutkan dengan pengecekan batas-batas Stadion Bima, Jumat, (8/3) lalu.
“Kita lakukan ini sebagai persiapan hibah Stadion Bima dari pemerintah pusat kepada Pemerintah daerah Kota Cirebon,” ungkap Eti.
Sekalipun saat ini proses hibah tersebut sudah ada di meja Presiden Republik Indonesia, menurut Eti mereka juga tidak ingin Pemerintah Daerah Kota Cirebon tinggal diam. “Karena itu, kami melakukan pengecekan batas-batas Stadion Bima hari ini,” ungkap Eti.
DijelaskanEti, sejumlah kegiatan yang mereka lakukan, mulai dari mendatangi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) dan hari ini membuktikan keseriusan Pemerintah Daerah Kota Cirebon untuk mengelola Stadion Bima. Sejak lama, keberadaan Stadion Bima sudah menjadi kebanggan warga Kota Cirebon.
Sejumlah program, baik jangka pendek maupun jangka panjang akan segera dibuatkan untuk pengelolaan Stadion Bima. “Kami segera menyiapkan roadmap pengembangan selanjutnya,” ungkap Eti.
Selain itu, belajar dari pengelolaan GBK, untuk pengelolaan Stadion Bima juga akan dibuatkan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). “Jika GBK bisa menjadi aset kebanggaan Bangsa Indonesia dan menambah pendapatan negara, maka Stadion Bima juga bisa,” tegas Eti.
Kegiatan sepeda santai yang dibarengi dengan pengecekan batas-batas Stadion Bima juga didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs H Agus Mulyadi MSi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir H Yoyon Indrayana MT, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Drs Andi Armawan dan Kepala Badang Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah Mohammad Arief Kurniawan ST. (mahmud)